Di era teknologi ini, kita tidak asing lagi dengan istilah E-mail. Bukan hanya di kalangan akademisi, politikus ataupun pengusaha, namun masyarakat di level bawah pun telah banyak yang menggunakan email. Tukang bangunan, petani, buruh dan lainnya telah banyak yang menggunakan email meskipun hanya untuk masuk ke perangkat smartphonenya.
Apa itu Email?
Email adalah singkatan dari Elektronik Mail atau dalam bahasa Indonesia disebut Surat Elektronik yang merupakan media atau sarana dalam berkomunikasi layaknya mengirim surat yang dilakukan melalui media internet. Media internet yang dimaksud bisa melalui komputer atau smartphone yang memiliki akses ke internet. Jika berkirim surat melalui jasa ekspedisi atau kurir akan dikenai biaya pengiriman (mungkin juga biaya amplop/map dan prangko, namun dengan email kita hanya membutuhkan koneksi internet.
Fungsi Email
Email (Elektronik Mail) dapat dikatakan sebagai alamat resmi kita di dunia maya. Karena dengan menggunakan email kita dapat terhubung dalam berbagai kegiatan internet, seperti bergabung di situs jejaring sosial, maka saat pendaftaran akan membutuhkan email. Saat ini, Email telah berkembang hingga memiliki fungsi yang sangat beragam. Dengan email kita dapat mengirim file, foto, video dan chat atau berkomunikasi secara realtime dengan teman maupun keluarga menjadi lebih mudah dan menyenangkan.
Sejarah Email
Membahas sejarah email maka penuh dengan cerita menarik dan teknologi inovatif. Email mulai dikembangkan berpulun-puluh tahun yang lalu. Berikut ini beberapa tahapan penting dari perkembangan email yang dapat dikatakan dengan sejarah email dari awal mula hingga berkambang pesan dan menjadi bagian penting dalam kehidupan di era teknologi ini.
Penemuan Email (1971) oleh Ray Tomlinson yang kemudian diberi gelar penemu email. Beliau mendapatkan ide saat bekerja di ARPANET yang merupakan proyek penelitian yang didanai pemerintah yang akhirnya menjadi Internet. Saat itu Ray Tomlinson membuat sebuah program yang membuat pengguna komputer dapat mengirimkan pesan antar komputer yang terhubung dengan sistem ARPANET. Penggunaan simbol @ juga menjadi kontribusi yang menonjol dari Ray Tomlinson.
Tahun 1976 Ratu Elizabeth II adalah kepala negara pertama yang menggunakan email. Dia mencoba program surat elektronik ARPANET selama kunjungan ke Royal Signals and Radar Establishment di Malvern, Inggris.
Tidak butuh waktu lama bagi seseorang untuk menemukan cara menggunakan email untuk menghasilkan uang. Tahun 1978 Gary Thurek mendapatkan gelar “bapak spam” setelah mengirim pesan pemasaran email yang tidak diminta ke ratusan pengguna ARPANET. Dia mempromosikan produk baru untuk Digital Equipment Corporation. Thurek mengklaim email tersebut menghasilkan $13 juta dalam penjualan.
Pada tahun 1978 ada perdebatan tentang penemuan email. Seorang dengan nama V.A Shiva Ayyadurai mengklaim program yang dia buat saat berusia 14 tahun adalah versi email pertama yang sebenarnya. Ayyadurai membangun program perangkat lunak antar kantornya untuk Universitas Kedokteran dan Kedokteran Gigi New Jersey. Dia menyebutnya “EMAIL.”
Ayyadurai melanjutkan untuk mendapatkan empat gelar dari MIT, mendirikan perusahaan teknologi, dan terlibat dalam politik. Sementara klaimnya sebagai penemu email ditentang oleh banyak orang, sangat mungkin bahwa dialah yang menciptakan istilah tersebut.
Pada tahun 1982 dibuatlah SMTP. Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) menstandarisasi cara server email mengirim dan menerima pesan. Teknologi ini sebagian besar didasarkan pada program SNDMSG yang dibuat Tomlinson di ARPANET. SMTP adalah protokol yang digunakan oleh client emaul untuk mengirim pesan ke server email dan ke penerima.
Pada tahun 1988 Microsoft merilis produk email pertama yang tersedia secara komersial, MSMail. MSMail juga tersedia untuk komputer Macintosh dan PC. MSMail ini merupakan pendahulu dari produk Exchange dan Outlook.
Pada Tahun 1989, Suara Elwood Edwards membuat pengguna tertarik untuk memeriksa email. Dia adalah orang di balik notifikasi “You’ve Got Mail” AOL. Hal itu bisa jadi salah satu cara paling awal untuk mendapatkan dopamin online. Saat itu, Edwards bekerja di bidang penyiaran dan istrinya bekerja di AOL. Dia memintanya untuk merekam beberapa baris, yang dia lakukan pada kaset di ruang tamunya.
Tahun 1992 Membuat Email Lebih dari Teks dengan Multipurpose Internet Mail Extension (MIME) membuat email jauh lebih fleksibel, mendukung teks dalam kumpulan karakter selain ASCII. Itu juga memungkinkan untuk menyertakan lampiran multimedia seperti gambar, audio, dan video.
Tahun 1992 dikenal istilah WYSIWYG pada email. Memformat email tanpa mengetahui kode menjadi kenyataan berkat CompuServe. ISP awal memperkenalkan editor WYSIWYG untuk email dan forum online yang memungkinkan font, warna, dan emotikon berbeda.
Tahun 1993 Phillip Hallam-Baker, pakar keamanan siber yang bekerja untuk CERN mengembangkan versi pertama webmail. Tapi versinya hanya uji coba dan tidak pernah dirilis ke publik.
Tahun 1996 muncul Webmail Client. ISP mulai menggabungkan webmail ke dalam penawaran mereka pada pertengahan tahun 90-an. Hotmail dan RocketMail, yang terakhir menjadi Yahoo! Mail, adalah layanan webmail gratis pertama.
Tahun 1998 SPAM Didefinisikan. Salah satu efek samping yang disayangkan dari email adalah menjadi cara murah untuk menjangkau massa adalah spam. Pesan yang tidak diinginkan yang sering datang dari operasi yang tidak menyenangkan menjadi masalah yang produktif, dan itu mungkin menjadi bekas luka paling buruk dalam sejarah email. Pada tahun 1998, spam masuk ke New Oxford Dictionary bersama dengan beberapa istilah internet lainnya.
Tahun 1999 Dikenalkan Pemasaran Email yang Etis. Pemasaran email tidak harus mengganggu. Seth Godin dan agensinya Yoyodyne percaya bahwa email dapat digunakan secara efektif dan bertanggung jawab ketika kita membuat daftar pelanggan yang benar-benar ingin menerima email dari kita.
Tahun 2002 menjadikan email menjadi nirkabel. BlackBerry 5810 adalah perangkat pertama yang dipasarkan sebagai ponsel dengan kemampuan email (bukan pager).
Tahun 2003 Amerika Serikat menetapkan standar untuk mengatur email komersial dengan undang-undang yang dikenal sebagai Undang-Undang CAN-SPAM. Presiden George W. Bush menandatanganinya menjadi undang-undang pada tahun 2003, 32 tahun setelah penemuan email.
Tahun 2004 Gmail datang. Ketika Gmail diluncurkan pada tahun 2004, itu meningkatkan standar di antara pesaing email web. Sebagai permulaan, Gmail menawarkan satu gigabyte penuh ruang penyimpanan, yang kedengarannya tidak banyak sekarang, tapi itu jauh lebih dari biasanya pada saat itu. Gmail juga menghadirkan penelusuran yang lebih baik dan percakapan ke email web.
Tahun 2010 Email Menjadi Responsif. Apple sudah merilis iPhone 4, dan smartphone telah menjadi barang yang harus dimiliki. Munculnya smartphone menghadirkan tantangan lain bagi pemasar email.
Tahun 2012 Kampanye pemilihan kembali Presiden Barack Obama mengumpulkan 12 juta alamat email. Dengan subject terbanyaknya “Hey”.
Tahun 2014 Canada’s Anti-spam legistation (CASL) mulai berlaku.
Tahun 2016 : Pendirian Professional Women of Email yang merupakan jaringan profesional yang bertujuan untuk mempromosikan kepemimpinan di antara wanita dalam bidang pemasaran email.
Tahun 2018 diperkenalkan General Data Protection Regulation (GDPR) dan California Consumer Privacy Act (CCPA).
Tahun 2020 adalah tahun bersejarah dan mengubah segalanya. Email telah melalui banyak evolusi selama beberapa dekade, seluruh dunia berubah pada tahun 2020, dan pemasaran email berubah dengan itu. Email sangat penting untuk komunikasi krisis selama pandemi COVID-19. Plus, ada perubahan seperti peralihan ke kerja jarak jauh dan pembelajaran online, meningkatnya adopsi eCommerce, dan dampak dari naik turunnya ekonomi.
—-
Nah itulah Pengertian Email, Fungsi Email dan Sejarah Email yang dapat kami sajikan, semoga ada manfaatnya walau sedikit.